Komitmen PT Pertamina (Persero) Dalam Penguatan Ketahanan Bisnis melalui Penyusunan Contingency Plan

Komitmen PT Pertamina (Persero) Dalam Penguatan Ketahanan Bisnis melalui Penyusunan Contingency Plan

PT Pertamina (Persero) bersama Proxsis Consulting telah memulai langkah baru dengan melakukan “Kick Off Meeting Pekerjaan Penyusunan Contingency Plan“. Langkah ini menandai langkah proaktif untuk meningkatkan ketahanan bisnis (business resilience) PT Pertamina (Persero) dalam menghadapi tantangan yang mungkin terjadi di masa depan.

Contingency plan sendiri merupakan amanah dari Surat Kementerian BUMN No. S-491/MBU/09/2023 tanggal 29 September 2023 perihal Aspirasi Pemegang Saham untuk Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Tahun 2024. Sehingga seluruh BUMN yang memiliki kategori sistemik A diluar BUMN Himbara wajib menyusun Contingency  Plan

 

Baca juga : Business Resilience: Transformasi Bisnis dari sekedar Keberlangsungan (Business Continuity) menjadi Keberlanjutan (Business Sustainability)

 

Contingency plan adalah tindakan alternatif yang disiapkan ketika rencana utama tidak berjalan dengan baik, di mana Perusahaan perlu menyiapkan beberapa rencana supaya tujuan tetap bisa tercapai. Dalam Contingency Plan akan mengukur 4 aspek yang harus dikaji yaitu Aspek Permodalan, Aspek Likuiditas, Aspek Rentabilitas dan Aspek Kualitas Aset. Tujuan dari Contingency plan adalah agar Perusahaan dapat tetap “going concern” dari sisi financial capability terhadap gejolak2 bisnis yang tidak terduga.

Agenda Kick Off Meeting tersebut dihadiri oleh Bapak Ahmad Maulana selaku SVP ERM PT Pertamina (Persero) beserta jajaran pimpinan lainnya dari ERM, Corporate Finance, dll. Rencana pelaksanaan pekerjaan Cotingency Plan ini disepakati selama tiga (3) dengan metodologi pekerjaan yang dipaparkan langsung oleh Co-founder Proxsis & Co sekaligus sebagai Subject Matter Expert Contingency Plan Bapak Roni Sutrisno.

 

Baca juga : Cara Membuat Strategi Bisnis yang Berkelanjutan dan Tangguh

 

Dengan demikian, Kick Off Meeting ini bukan hanya merupakan langkah awal dalam penyusunan Contingency Plan, tetapi juga menjadi momen refleksi dan penyesuaian terhadap praktik-praktik sebelumnya. Hal ini menunjukkan komitmen Pertamina untuk terus meningkatkan dan memperbaiki proses manajemen risiko perusahaan.

Melalui kolaborasi lintas fungsi dan kesiapan untuk beradaptasi dengan standar terbaru, Pertamina menegaskan komitmennya untuk memperkuat ketahanan bisnis (business resilience). Dengan adanya Contingency Plan, PT Pertamina (Persero) siap menghadapi tantangan masa depan dengan lebih percaya diri dan efisien.

5/5 - (1 vote)

Other Related Insights

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.